KEUTAMAAN SHALAWAT ULHIDHUHU BIYADIH

Shalawat itu banyak. Salahsatunya shalawat Ulhidhuhu Biyadih. Setiap malam jumat, di pesantren saya, semua para santri membaca shalawat ini bersama-sama.

Allāhumma shalli ‘alā Muhammadin
Annabiyil ummiyil habibil ‘Áli
Alqadril ‘ādzimil jahi wa’ala alihi
Wa’ala alihi wa shahbihi wasallim

Shalawat ini yang menyusun nabi sendiri. Maka, Nabi dulu mengatakan: “Barangsiapa yang malam jumat membaca shalawat ini walaupun hanya sekali, besok ketika meninggal dunia, aku yang akan menempatkan di liang lahat dengan tanganku sendiri”, kata nabi.

Alangkah nikmat dan indahnya ketika kita masuk di liang lahat, liang kubur, baginda nabi ada disitu. Termasuk ikhtiarnya, kita membaca shalawat Ulhiduhu Biyadih setiap malam jumat.

Ini termasuk wirid yang dulu sering dibaca Bapak saya [KH. Nawawi Shiddieq].

Leave a comment